Baca Sajak - Di Perkebunan

---> Di Perkebunan <---

lalu, tumbuhlah kehidupan ini dengan tujuh warna bunga di perkebunan bangsa yang merdeka, tumbuh dengan mekar seperti warna pelangi yang menghias langit bangsa yang merdeka, tumbuh di batasnya dari keharuman tujuh warna bunga di perkebunan bangsa yang merdeka, seperti tujuh warna pelangi yang selalu menemani hujan gerimis di waktu senja

di perkebunan ini semua yang kulihat adalah bunga-bunga bangsa yang tumbuh subur dan harum di persada tanahair ku, lalu kita siram kita baja kita jaga dengan penuh ketaatan dan kecintaan yang tidak berbalah bahagi

tanahair ku, adalah sebuah perkebunan yang pernah ada durinya dan sejarah telah mengajarku untuk menanam rasa ini, lalu, tumbuhlah kehidupan ini dengan tujuh warna bunga di perkebunan bangsa yang merdeka, tumbuh dengan mekar seperti warna pelangi yang menghias langit bangsa yang merdeka, tumbuh di batasnya dari keharuman tujuh warna bunga di perkebunan bangsa yang merdeka, seperti tujuh warna pelangi yang selalu menemani hujan gerimis di waktu senja

Puasha
bebuloh
25/08/2023

Sajak dipetik dari Buku Program Sambutan Ulang Tahun Hari Kebangsaan Negara Brunei Darussalam Ke-40, dengan tema Bersatu Mencapai Cita Negara pada 23 Februari 2024. hlm. 125

Ulasan